RAMUAN ANTI-KARAT BUATAN AYAH


Karatan. Jika disandingkan dengan tubuh manusia, kosa kata ini menjadi sebuah ejekan. Perlu diketahui bahwa kata yang telah mengalami konstruksi makna dari kata asalnya “karat” ini berhubungan dengan besi. Karatan berarti sebuah proses kimia yang menyebabkan oksidasi logam dengan zat asam yang terdapat di udara. Ciri-ciri karatan pada logam dapat dilihat melalui struktur fisik logamnya yang menjadi merah kekuning-kuningan, dan menyebabkan berkurangnya fungsi logam.

Itu lah yang terjadi pada logam yang terdapat pada mesin kipas angin saya hari ini.

Pada saat saya kecil, kejadian ini pernah terjadi. Baling-baling pada kipas angin di ruang keluarga saya mendadak berhenti bekerja setelah sebelumnya terdengar suara menderik yang cukup keras. Saat diputar manual dengan tangan, baling-baling tersebut terasa berat dan enggan berputar. Suara derik logam di dalamnya terasa seperti rintihan orang sakit; begitu perih. Sudah dapat dipastikan kalau logam yang menjadi alat berputarnya baling-baling kipas angin saya itu mengalami karatan. Semakin saya memutarnya secara manual, baling-baling itu pun semakin tak berdaya. Lalu diam tak bergerak.

Hingga suatu ketika ayah saya pulang dari pekerjaannya melayari lautan Indonesia. Beliau kebingungan karena kipas angin yang baru beberapa bulan dibelinya tidak ada di tempat. Saya menjawab, “Ada di gudang.” Setelah ayah saya menanyakan alasan tindakan kami itu, saya menambahkan, “Rusak, yah. Baling-balingnya gak mau bekerja. Karatan.”

Mendengar penjelasan demikian, ayah saya mengerti atas apa yang terjadi dan segera melakukan tindakan cepat. Beliau datang ke dapur yang dipakai ibu saya untuk memasak, pada pagi itu, lalu menanyakan ke ibu di mana biasa ditaruh minyak sayur serta minyak tanah olehnya. Setelah mendapatkan barang yang dicari, ayah saya mencampurkan sebagian minyak tanah ke atas minyak sayur dalam satu wadah botol. Beliau pun keluar menuju halaman sambil membawa alat penyejuk ruangan kami. Di sana, beliau membongkar satu persatu kipas angin itu dan mengangkat baling-baling plastiknya hingga terlihat batang besi yang menonjol. Batangan besi itu tampak bersih dan tidak terlihat karatan. Ayah saya menjelaskan, “Yang berkarat di bagian dalamnya.” Ia kemudian mengambil satu batang lidi dan mencelupkannya ke dalam botol ramuannya, dan secara telaten melapisi bagian besi kipas angin yang sulit dijangkau dengan cairan berwarna emas itu.

Ramuan Anti-Karat Rumahan

“Kalau ada karatan lagi, mau di roda sepeda, roda pagar, gembok, atau di besi mana aja, pakai ini (campuran minyak sayur dan minyak tanah). Tunggu beberapa saat. Nanti alatnya bisa berfungsi baik lagi.” Demikian ayah saya mengajari kami.

Cairan berkilau emas itu memang manjur. Setelah beberapa lama penantian, ramuannya menunjukkan hasil; tonjolan besi itu tidak lagi terasa keras diputar dengan cara manual. Pertanda baik. Kami segera memasang kembali kipas angin rumah kami itu satu-persatu, dan memencet tombol "on". Baling-baling itu pun menciptakan gerakan angin tanpa kendala. Suara putarannya juga halus tanpa rengekan.

Sampai saat ini, ramuan ayah itu selalu berada di salah satu pojok rumah kami. Penyelamat kami jika terjadi sesuatu pada logam-logam besi di rumah. Hari ini pun, kipas angin di kamar saya diselamatkan olehnya. 

Ramuan tersebut juga bisa memperbaiki logam yang terpapar oleh air laut. Seperti halnya logam besi pada fidget spinner keponakan saya yang sempat dibawanya saat berjalan-jalan ke pantai Ancol, dua hari lalu. Alat permainan itu tercebur ke pantai. Karena mengalami karatan, spinner berwarna biru itu hampir dibuang ke tempat sampah. Saya menyelamatkan alat permainan milik anak kakak saya dari bencana dengan ramuan anti-karat racikan kakeknya.

Bahan cairan anti-karat ayah saya mudah didapat dan murah dibeli, karena minyak tanah non-subsidi dapat dicari secara online, salah satunya di Tokopedia. Cukup campurkan minyak sayur di atas minyak tanah, dan voila, permasalahan besi di rumah anda terselesaikan!

Ramuan Anti-Karat ala Ayah Saya


25 komentar untuk "RAMUAN ANTI-KARAT BUATAN AYAH"

Ruli retno 14 September 2017 pukul 18.37 Hapus Komentar
Ohh.. Kalo emak saya ngajarinnya pake minyak goreng doank. Wakakakak. Tp manjur juga sih. Yg ini aku belom pnh coba, tapi sekarang nyari minyak tanah susah euy
Pertiwi Yuliana 14 September 2017 pukul 19.13 Hapus Komentar
Wah mudah didapat banget ya bahan ramuan anti karatnya. Aku juga pernah lihat di Instagram ada akun life hack gitu yang bikin video ngilangin karat. Tapi bahannya mbuh apa aku lupa pokoknya cairan-cairan kimia gitu susah kayaknya dapet gituan kalo gak ke tempat khusus. Eh di sini malah nemu yang praktis hahaha makasih, Mas. Pankapan coba, deh.
ikhsan keren 14 September 2017 pukul 21.19 Hapus Komentar
Iya, saya juga sempat nonton tipsnya di YouTube. Ribet. Banyak campurannya. Saya malah ketawa karena ramuan anti-arah saya lbh sangkil dan mangkus.
Zefy Arlinda 14 September 2017 pukul 22.37 Hapus Komentar
Oooo..gitu, pake minyak tanah fan minyak goreng ya. Sayang tapi kalau di Bengkulu kayaknya dah agak susah nemuin minyak tanahnya
ikhsan keren 14 September 2017 pukul 23.42 Hapus Komentar
Bisa jg dg bensin. Tp perbandingannya 3:1. Banyakin minyak sayur ka
Dian Ravi 15 September 2017 pukul 07.10 Hapus Komentar
Bahannya susah-susah gampang sebeneranya ini. Mungkin dulu minyak tanah masih mudah. Tapi saat ini sudah susah mendapatkan minyak tanah loh. Bukan cuma di kota besar, mertua di Bondowoso juga pernah mengeluhkan soal ini beberapa tahun lalu.
ikhsan keren 15 September 2017 pukul 07.19 Hapus Komentar
bisa juga ka diganti dengan bensin. tapi komposisinya harus 3:1. Banyakin minyak sayur ka
Perempuan November 15 September 2017 pukul 12.05 Hapus Komentar
aku selama ini taunya pakai minyak sayur doang. ternyata lebih ampuh lagi kalau minyak sayur dan minyak tanah digabung ya. etapi sekarang mah udah susah cari minyak tanah di Medan.
Rinrin Rinjaniah 15 September 2017 pukul 13.31 Hapus Komentar
Oowh, ditambah minyak tanah lagi yah, sekarang minyak tanah udah mahal dan langka. Bahkan kalau di Medan, udah dioplos, minyak tanahnya dari bensin. Nggak tau deh gimana caranya, karena beberapa kali dengar orang kecelakaan karena nuang minyak tanah yang terbuat dari bensin. Oh, iya aku biasanya oake minyak sayur aja untuk yang berkarat-karat, seperti gembok atau pintu pagar
ikhsan keren 15 September 2017 pukul 14.55 Hapus Komentar
Makanya kami taruhannya di pojokan rumah yg jauh dr jangkauan anak2 maupun dr api kompor.
Dikki cantona 15 September 2017 pukul 20.03 Hapus Komentar
Wuanjirr seriusan itu ramuan sakti anti karat? Wah kayanya keren juga nih semua besi yg karatan bisa jadi bening kembali ga ya kira kira kak
Alabama 15 September 2017 pukul 20.43 Hapus Komentar
Wah ini sih susah buat nyari mitannya (minyak tnah) gan
Marfa Umi 15 September 2017 pukul 21.04 Hapus Komentar
Hampir sama seperti ayah saya, bedanya minyak tanah diganti dengan minyak cat sisaan gitu :D biasanya ditaruh di botol kecil-kecil juga
FaniaSurya 15 September 2017 pukul 22.40 Hapus Komentar
Aku baru tahu campuran untuk benda berkarat ini. Gampang ya bikinnya. Tapi sayang banget cari minyak tanah sekarang mah susah banget. Udah gak ada yg jualan lagi. Eh tapi di tokopedia ada ya? Kira3nya harganya mahal gak ya?
Aprillia Ekasari 15 September 2017 pukul 23.18 Hapus Komentar
Kalau misalnya dicoba buat pagar yang berkarat kira2 bisa gak ya? :D
TFS resep anti karat ayahnya :D
Aprillia Ekasari 15 September 2017 pukul 23.19 Hapus Komentar
Wah baru tau bisa beli minyak tanah nonsubsidi dr tokped :D
Nurul Fitri Fatkhani 16 September 2017 pukul 01.17 Hapus Komentar
Ramuannya manjur sekali ya ... kapan-kapan bisa dicoba untuk peralatan di rumah. Tapi masalahnya, minyak tanah udah jarang sekali tersedia di warung-warung. Kayaknya kalau mau, harus beli di tokopedia, itu pun yang nonsubsidi. Harganya murah, gak?
Vitarinda 16 September 2017 pukul 05.19 Hapus Komentar
waaahhh makasihbanget ini infonya. tapi sekarang kan udah nggak ada lagi yg jualan minyak tanah
Fika 16 September 2017 pukul 06.34 Hapus Komentar
wah baru tahu nih, kebetulan aku byk baskom baskom aluminium yang ada karatnya sedikir, pingin dibuang tp kan masih bagus.. aku coba deh.. makasih byk ya idenya
Just Write! 16 September 2017 pukul 06.45 Hapus Komentar
Oalah baru tau. Bahan anti karatnya mudah dibuat dan mudah didapat ya. Coba diterapkan deh nanti 😊
mude mudrikah 16 September 2017 pukul 06.45 Hapus Komentar
Oj manjur ya buat ngatasin karatan. Tp minyak tanah didaerahku udh gda mas, ada bahan pengganti lain gk?
lendyagasshi 16 September 2017 pukul 07.54 Hapus Komentar
Begini yaa.. Nikmatnya kalau ada laki-laki di dalam rumah. Selalu ada inovasi dan pekerjaan yang bisa diselesaikan dengan lebih mudah dan simple.


Aku ngerasain banget saat Bapakku meninggal 7 bulan ini. Di rumah jadi gak ada yang bantu sekedar urun pendapat apalagi membantu menyelesaikan urusan rumah tangga.

**kangen Babe..
yulia yuli 16 September 2017 pukul 08.07 Hapus Komentar
Weeeh... Sama ini, ramuan minyak kelapa sama minyak tanah suka saya pake buat ngelancarin mesin jahit. Tapi sekarang mau ga mau harus beli yg asli.

Minyak tanahnya sekarang susah didapat
MahadewiShaleh 16 September 2017 pukul 08.56 Hapus Komentar
Wah, ini di rumah aku juga suka pake kaya ginian. Cuma karena enggak banyak minyak tanah sekarang pakenya bensin
Unknown 23 Maret 2021 pukul 21.53 Hapus Komentar
biasanya juga dipakai untuk oli mesin jahit bagus. dudlu waktu saya kecil ibu saya sering menggunakan