Prospek Bisnis UMKM Tak Pernah Mati Saat Ramadhan

Sumber : Pexels

Prospek bisnis makanan di bulan Ramadhan selalu menjanjikan. Sekiranya pemerintah setempat memberlakukan jam buka warung makan pun permintaan konsumen selalu besar. Apalagi kalau pengusahanya paham marketing digital.

Contoh paling nyata adalah ketika saya mewawancarai pengusaha fraozen food pisang molen di salah satu kawasan Bekasi, Jawa Barat. Berbekal Google Bisnis Ku, dan beberapa aplikasi e-commerce, permintaan pelanggan justru meningkat di awal-awal pandemi hadir.

Akibat wabah Covid-19, rangorang dipaksa beraktivitas di rumah. Mau tak mau mereka buka aplikasi digital untuk membeli barang kebutuhan serta makanan kesukaan. Permintaan makin meningkat ketika Ramadhan datang. Bahan mentah yang dipersiapkan hingga lebaran habis di awal puasa. Begitu akunya.


Geliat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) selalu menampakkan wujudnya di bulan Ramadhan. Ada sepercik kebahagiaan hadir meskipun kekhawatiran akan wabah melanda. Di lingkungan rumah, tetangga saling memberikan perhatian. Jika kesulitan sesama mereka saling memberi dukungan. Sedekah makin marak. Jika lapar ya tinggal cari kudapan yang dijual tetangga terdekat. Hal itu dikarenakan orientasi pemeluknya di dalam mencari sebanyak-banyaknya pahala saat Ramadhan.

Dokpri

Prospek bisnis lainnya adalah penyediaan kurma. Buah yang hanya tumbuh di kawasan timur tengah itu menjadi incaran di bulan puasa.

Permintaan kurma pada puasa tahun lalu mulai meningkat di sekitar awal Ramadhan. Pada tahun ini, saat pandemi masih melanda, toko Herbal Gayo justru mendapat pesanan kurma mulai di awal-awal bulan.

Secara rerata, permintaan kurma pada tahun lalu dikisaran 0,5 hingga 1 Kilogram per hari. Hal ini seperti apa yang diberitakan media online Republika melalui wawancara dengan beberapa pedagang Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Melihat perkembangan yang dirasakan pada tahun ini, toko Herbal Gayo yakin prospek bisnis kurma mengalami peningkatan. Transaksi terakhir yang berhasil tercapai adalah pengantaran kurma ajwa premium menggunakan JNE ke Lippo Karawaci, Tengerang. 

Pengiriman via JNE. Dokpri

Pelanggan Herbal Gayo berdomisili Lippo Karawaci tersebut sampai mengirimkan dokumentasi anaknya yang menerima boks kurma ajwa. Ia sangat bahagia ketika anaknya itu suka dengan kurma yang juga menjadi favorit Nabi Muhammad SAW.

Dalam satu riwayat hadits Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW memberikan jaminan bagi sesiapa yang mengonsumsi kurma ajwa.

"Barang siapa mengonsumsi 7 (tujuh) butir kurma ajwa di pagi hari, maka di hari itu ia tidak akan terkena gangguan sihir dan racun."

Pelanggan ini pernah menyicipi kurma ajwa saat berada di Kota Mekkah, Saudi Arabia. Tekstur buahnya diakui memiliki khas tersendiri dibandingkan jenis kurma lainnya. Begitu juga rasa manisnya. Setelah berhasil membelinya kali ini, nostalgia sang pelanggan kembali hadir kala menikmati kurma ajwa bersama keluarga.

Incaran publik atas kurma di bulan Ramadhan memang tidak terlepas dari anjuran Rasul SAW. Disamping khasiat yang dimiliki kurma, Nabi Muhammad menganjurkan pengikutnya minimal berbuka dengan buah kurma.

"Jika salah seorang dari kalian berbuka puasa, maka berbukalah dengan kurma kering, karena hal itu mengandung keberkahan. Jika tidak ada, maka berbukalah dengan air, karena air itu mensucikan." (HR. at Tirmidzi)

Dokumentasi pelanggan Herbal Gayo domisili Lippo Karawaci. Dokpri

Distributor kurma ajwa premium yang menjadi langganan toko Herbal Gayo sendiri mengakui bahwa jumlah pemesanan meningkat dibanding tahun sebelumnya. Pandemi memang belum kunjung hilang, namun penjualan kurma miliknya mengalami perkembangan signifikan.

Toko Herbal Gayo ikut merasakan senang atas perkembangan positif ini. Artinya, mengiklankan komoditas kurma semenjak dari 94 hari sebelum Ramadhan 1442 H tiba bukanlah upaya sia-sia. Selanjutnya, Herbal Gayo memiliki kesempatan melayani permintaan kurma jenis serupa ke kota Pekanbaru, Riau, sebanyak 10 Kilogram.

Aamiien, semoga berkah dan lancar.

Posting Komentar untuk "Prospek Bisnis UMKM Tak Pernah Mati Saat Ramadhan"