Rezeki Ingin Dimudahkan? Lakukan 4 Amalan Ringan Ini

Rezeki adalah hak Allah kepada hamba-hambanya. Maka meminta kepada-Nya harus diiringi dengan kerja, dan doa. Satu lagi, dengan 4 (empat) amalan ringan di bawah ini.

Seorang yang beriman kepada Allah SWT dilarang untuk berputus asa di dalam mencari rezeki. Selain berikhtiar dengan bekerja secara maksimal, seorang muslim juga dianjurkan berdoa serta menjaga hubungannya kepada sesama.

Ilustrasi. 


Menurut Ustadz Muhammad Abduh Tuaskial, selain berikhtiar dengan bekerja, terdapat empat amalan yang dapat memudahkan kaum muslimin dibukakan pintu rezekinya oleh Allah SWT. Hal ini sebagaimana beberapa kutipan ayat Al Qur’an maupun hadits dari Rasulullah SAW. 

Keempat amalan tersebut mudah untuk dilakukan. Asalkan memiliki niat yang kuat, insyaallah, seorang muslim dapat melaksanakannya dengan efektif. Berikut keempat amalan yang mudah tersebut, 

1. Banyak Memohon Ampunan kepada Allah SWT

Manusia adalah mahluk yang mudah lupa dan sering melakukan kesalahan. Namun Allah Ta’ala sangat mencintai hamba-hambanya yang mengakui kesalahan, dan bertaubat daripadanya. 

Seringkali dosa yang kecil maupun yang besar yang dilakukan seorang muslim membuat Allah SWT menahan rezeki kepadanya, sebagai ganti menghapuskan segala kesalahan dan dosa mereka tersebut. Untuk itu, bertaubat dan memohon ampunan adalah sebuah keharusan agar seorang muslim dihapuskan dosanya dan diberi kemurahan rezeki.

Hal ini sebagaimana yang diterangkan di dalam Surat Nuh, ayat 10 hingga 12, yang berbunyi, 

“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.” (QS. Nuh: 10-12)

2. Jaga Silaturahim

Selain menjaga hubungan dengan Sang Khalik, manusia juga dianjurkan menjaga hubungan dengan sesama. Istilah yang biasa digunakan oleh kaum muslimin di dalam menjaga hubunagn dengan sesama disebut Silaturahim.

Silahturahim yang paling ideal adalah menjalin hubungan dengan kerabat yang pernah putus atau terus menjalin yang telah selama ini ada. Membangun kekerabatan dengan orang baru juga dianjurkan.

Dengan hadirnya teknologi internet stabil, manusia zaman sekarang dengan mudah berinteraksi satu sama lain. Bagi yang berlangganan IndiHome melalui aplikasi myIndiHome, layanan Wifi rumah yang cepat dapat membantu pelanggannya bersilaturahim kepada keluarga, dan orang-orang terdekat.

Membangun dan menjaga silahturahim diyakini dapat mendekatkan seseorang kepada limpahan rezeki dari Allah SWT. Hai ini sebagaimana hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang diberitakan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, 

“Siapa yang suka dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya hendaklah dia menyambung silaturahim.” (HR. Bukhari no. 5985 dan Muslim no. 2557).

Kata Imam Nawawi dilapangkan rezeki adalah diluaskan atau diperbanyak rezekinya. Juga bisa maksudnya adalah Allah berkahi rezekinya. (Syarh Shahih Muslim, 16: 104)

Ibnu Hajar dalam Al-Fath menjelaskan, “Silaturahmi dimaksudkan untuk kerabat, yaitu yang punya hubungan nasab, baik saling mewarisi ataukah tidak, begitu pula masih ada hubungan mahrom ataukah tidak.”

Jadi, manfaatkan sebaik-baiknya teknologi, agar internet dapat menyatukan Indonesia. Dengan silaturahim yang terjaga melalui jaringan internet Telkom Grup (IndiHome), insyaallah rezeki dimudahkan selalu.

3. Banyak Sedekah dan Ikhlas demi Keridhaan Allah

Sedekah itu memiliki terminologi yang berbeda dengan riba. Secara syariat, Allah SWT mencintai sedekah, dan membenci riba.

Sedekah itu mengambil sebagian harta yang dimiliki seseorang demi membantu keperluan orang lain. Namun demikian, pada hakikatnya sedekah tidak mengurangi harta yang kita miliki. Justru, sedekah akan membawa keberkahan yang banyak, manfaat yang banyak, serta keridhaan Allah SWT.  

Hal ini sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

“Sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim, no. 2588)

Makna hadits di atas sebagaimana dijelaskan oleh Yahya bin Syarf An Nawawi rahimahullah ada dua penafsiran:

Pertama, harta tersebut akan menjadi keberkahan serta penyelematkan kita dari bahaya dunia-akhirat. Disamping itu, dengan sedekah hati menjadi lapang dan tenang. 

Kedua, harta yang berkurang menjadi pahala yang besar di sisi Allah, dan akan terus ditambah dengan kelipatan yang amat banyak. (Syarh Shahih Muslim, 16: 128)

4. Banyak Doa

Bagi Allah SWT, doa dan memohon ampunan serta rezeki yang banyak merupakan bentuk kepasrahan dan tunduk kepada-Nya. Maka, diberbagai literatur keislaman, bagi sesiapa yang tidak pernah berdoa kepada-Nya merupakan bentuk kesombongan seorang hamba kepada Tuhannya.

Jika ingin berdoa dimurahkan rezeki dari Allah SWT, pilihlah waktu-waktu yang mustajab. Seperti, setelah sholat, saat sujud, dan waktu lainnya. 

Terdapat doa yang diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam agar pengikutnya dilimpahkan rezeki oleh Allah SWT. Doa tersebut dapat dilakukan saat shalat Shubuh, setelah salam. Berikut doanya,

“Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan.

Banyak literatur keislaman terkait doa mustajab agar rezeki senantiasa dilancarkan. Manfaatkan kecepatan jaringan internet IndiHome agar keluarga memiliki banyak referensi doa-doa tersebut dari situs keislaman yang sahih dan sesuai syariat.

Posting Komentar untuk "Rezeki Ingin Dimudahkan? Lakukan 4 Amalan Ringan Ini"